SOCAUST, Mayjen Jeff Sengelman Courtesy Call diterima Danjen Kopassus, Mayjen M. Herindra didampingi Pamen Ahli Kopassus, Ir. Kopassus dan para Asisten Danjen Kopassus di Ruang Kerja Danjen Kopassus. Sementara Mayjen Jeff Sengelman didampingi Atase Pertahanan Australia untuk Indonesia Laksma (Brigjen) Robert Platt, Atase Darat Australia Kolonel Justin Roocke, Staff Officer SOCAUST Mayor Thomas Lonergan dan Staf Atase Darat Australia untuk Indonesia Warrant Officer2 David Hayes.
Acara diawali dengan welcome speech, pengenalan para Staf Danjen Kopassus, pemutaran video profil Kopassus dan ditutup dengan pertukaran cinderamata. Selanjutnya, delegasi SOCAUST menuju Sat-81 Kopassus untuk menyaksikan demo ketrampilan yang dipertunjukkan prajurit Sat-81 Kopassus. Kegiatan diakhiri dengan ramah tamah untuk melaksanakan makan siang bersama di Gedung Flamboyan, Makopassus dan pengisian pesan-kesan pada buku tamu.
Danjen Kopassus, Mayjen TNI M. Herindra menjelaskan bahwa latihan bersama ini adalah dalam rangka saling tukar pengalaman untuk berbagi sharing antara Kopassus dengan Special Operations Command (SOCOMD) Australia terutama pengalaman yang pernah dilaksanakan di Afghanistan dan negara-negara lain untuk saling melengkapi yang difokuskan pada penanggulangan terorisme.
“Kita tahu bahwa The Special Operations Command (SOCOMD) Australia punya pengalaman yang sangat baik terutama bagaimana mereka melakukan operasi penanggulangan terorisme di Afghanistan, tegas Danjen Kopassus. Selanjutnya, Mayjen Jeff Sengelman mangatakan bahwa kunjungan ini merupakan kehormatan baginya karena hubungan Kopassus dan SOCOMD sudah berjalan hampir selama 25 tahun.
Hubungan antara Kopassus dengan SOCOMD didasarkan atas kepercayaan, persahabatan dan pemahaman. Latihan bersama yang sudah dijelaskan dan dilaksanakan oleh Danjen Kopassus, Mayjen TNI M. Herindra terfokus pada pertukaran pengetahuan, pertukaran pengalaman untuk meningkatkan ketrampilan Special Forces Indonesia dan Australia. Latihan yang telah dilaksanakan di Indonesia dan Australia membawa manfaat baik buat pasukan TNI AD, Kopassus maupun pasukan Special Forces Australia, dan hubungan ini sudah berjalan lumayan lama.
“Dan dari demonstrasi yang dilihat tadi yang dipertunjukan oleh prajurit Kopassus, saya yakin motto, skill, dan ketrampilan prajurit Kopassus masih yang terhebat di dunia”, kata Mayjen Jeff Sengelman. Lebih lanjut, Mayjen Jeff Sengelman mengucapkan terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada Danjen Kopassus, Mayjen TNI M.Herindra serta prajurit Kopassus yang telah bertindak sebagai tuan rumah Latma Dawn Komodo TA.2016.
Latma Dawn Komodo TA.2016 ini diselenggarakan di Jakarta dan Bandung selama dua minggu sejak tanggal 18 Juli dan akan berakhir besok (Kamis, 28/7), dengan melibatkan 50 personel dari pasukan khusus kedua Angkatan Darat. Sebelumnya, Kopassus juga telah mengirimkan 30 prajuritnya pada bulan Maret 2016 lalu dipimpin oleh Komandan Batalyon 812 Sat-81 Kopassus Mayor Inf Viliala Romadhon, untuk melaksanakan Latihan Bersama dengan Special Air Service Regiment (SASR) dalam kegiatan yang sama dengan sandi Latma Dawn Kookabura di Perth, Australia. Sumber: JakartaGreater.com
EmoticonEmoticon